Seorang anak laki - laki dengan uang jajan seadanya, diberi orang tua nya agar bisa makan di kantin sekolah, atau ongkos transportasi ke sekolah. Apa kalian (wanita) merasa kami (laki-laki) akan memakai semua uangnya ? kami selalu menabung untuk kalian selama setiap hari, menahan lapar, menahan segala ajakan teman untuk pergi bermain dan berharap cukup untuk mengajak kalian pergi jalan - jalan di hari Minggu nanti, mungkin hanya sekedar nonton atau pergi makan lalu ketika hari Minggu yang dimaksud, kalian jawab,
"Duh, sorry nih kayanya aku gak bisa pegi sama kamu hari ini soalnya udah janji sama temen - temen, maaf ya" dan Atau
"Duh, sorry banget aku diajakin keluarga keluar gatau mau kemana"
Ya selamat kalian sudah berhasil membuat hati kami itu kecewa. Ya kami paling hanya mengatakan,
"Oh ya udah ga apa - apa, lain kali aja"
Tapi apa kalian tau apa yang ada di perasaan kami ? hahaha kalian memang hebat untuk masalah seperti ini.
Kalau untuk yang ini kami yakin diantara kalian tidak akan ada yang merasa, tapi ini hanya untuk yang (merasa) cewek matre ya maaf banget ketika beranjak dewasa, kalian para wanita cantik hanya akan pergi dengan pria yang punya kendaraan roda 4 (mobil) ketika kami harus bersaing untuk mendapatkan kalian, kami akan lebih berhemat mati - matian agar bisa mengajak kalian untuk hang out. Ketika kalian ingin di ajak pergi, dan kaget untuk pertama kali kalian dijemput memakai motor dan langsung berdalih,
"Duh rambutku bisa rusak"
"Duh siang - siang gini, kan panas" dan Atau
"Maaf ya ada temen yang kecelakaan jadi harus ke rumah sakit" (padahal cuma males naek motor)
Yah mungkin kalian tidak sadar dengan omongan kalian seperti itu, tapi sadarkah kalian kalau kami itu sakit hati ? Padahal kami yakin seyakin - yakinya, hampir seluruh dari kami dengan umur 17-19 tahun yang membawa sebuah mobil dibelikan oleh orang tua kami.
Ketika kami telah menjadi seorang kekasih kalian, maka apapun akan kami lakukan untuk membuat kalian tersenyum setiap harinya, mengorbankan apapun yang kami miliki, dan mungkin kami mengorbankan teman kami sendiri. Itu bisa jadi, dan ketika kalian melontarkan pembicaraan
"Aku udah ga nyaman sama kamu"
"Aku bosen sama kamu"
Dan keluhan lainnya, tau sendiri lah ya. Sadarkah kalian itu membuat hati kami hancur ? Ya kalian berhasil membuat kami mengidap Syndrom Desperadositis.
Kami sudah mengorbankan banyak hal kepada kalian dan dengan mudahnya kalian berbicara seperti itu, hebat sekali !!
Ketika sudah berkeluarga. kalian tau ? kami bekerja banting tulang seharian penuh untuk mencukupi kalian makan.
Ada yang tau pepatah ini ?
"Seorang Ayah makan telur ayam, sedangkan anak istrinya makan daging ayam"
Di benak seorang Ayah, asalkan anak istrinya bahagia itu sudah cukup. Kalau perlu tidak usah makan, atau sekedar makan mie instan, asalkan anak istri bisa makan dia sudah senang, jangan suka menyia - nyiakan uang hasil kerja keras suami kalian.
Ketika punya anak, sudah beranjak dewasa. Kami kesulitan untuk membiayai keluarga, tapi ada satu hal yang harus kalian tau
"Mau ayah/suami kalian seorang perampok, pencuri, penjudi atau kriminal lainnya. Ketika uang itu diberikan kepada kalian, dia ikhlas memberikannya pada kalian, dan Rela Menanggung Dosa Untuk kalian.
Sumber : http://forum.kompas.com/showthread.p...ta-tega-Sekali
No comments:
Post a Comment